Senin, 04 Juni 2007

Biduk-biduk part 1

Biduk-biduk part 1

Pertama kali mengenal Biduk-biduk

"Berau 10 ???"
wah itu berau daerah mana ya tanyaku ketika membaca isi cabutan dalam pembagian lokasi kkn reguler unmul angkatan ke 33 tahun 2007. Sejenak terdiam karena kemauanku sih dapat di daerah samarinda saja tapi malah dapatnya di berau. Ah sudahlah terima saja sapa tau ada yang cantik dalam kelompok. lalu dalam lamunan mudahan sih cewek semua dalam kelompokku. hehe..

Cabutan pun selesai kulihat udah banyak nih yang nempel kertas di papan pengumuman LPPM. Oh iya LPPM ini lah yang mengkordinasi kegiatan KKN unmul dimana terbagi dari KKN Profesi, Kompetensi dan terakhir regular yang aku pilih. Aku sudah liat satu nama yang mencari kelompok namanya lia dan dia cantumkan nomor hapenya. Sengaja tidak aku telpon sampai kira2 terkumpul semua anggota kelompok

Dan lengkaplah sudah kelompok dimana satu cewe aku kenal namanya dian dari fakultas kesmas. Ngga kenal banget sih tapi sering ketemu karena kami satu gedung di perpustakaan unmul

Perjalanan menuju Berau

Yup tepat jam 5 sore start dari samarinda menuju tanjung redep berau menggunakan 2 bis pesut kencana yang punya pangkalan di jalan pemuda 3. sekitar jam 10 malam tiba di sangatta untuk istirahat sejenak makan malam sebelum melanjutkan perjalanan yang katanya tidak akan nyaman. Jalan provinsi banyak rusak, longsor di beberapa titik. finally tiba di tanjung redep jam 11 siang. sedikit cerita buku pedoman kkn ketinggalan

Perjalanan menuju biduk-biduk

Setelah mengikuti serah terima di kantor bupati berau pagi harinya maka kami pun berangkat menuju biduk-biduk, dengan segala persiapan tepat jam 10 kami meninggalkan kota tanjung redep. Menggunakan mobil Toyota Kijang LGX kapsul kami isi sampai 9 orang, supaya muat aku duduk di antara driver dan kursi depan sebelah dekat persneling, kursi tengah 4 orang lalu 2 orang tmn kami duduk di atas barang kursi belakang. finally memasuki biduk-biduk kami pun disambut dengan pohon kelapa sepanjang jalan, walau mulai agak gelap samar samar terlihat pantai dan wow banyak anjing laut. tepat jam 7 setelah bertemu kepala kampung kami pun di antar menuju sebuah rumah yang menjadi posko kkn kami

Pagi pertama di biduk-biduk

Posko kami terletak di kampung Teluk Sulaiman daerah ujung kecamatan biduk-biduk. Setelah solat subuh kami pun jalan jalan menuju ke dermaga ujung kampung teluk Sulaiman. Dingin banget udara yang kami rasakan di dermaga yang tidak jauh dari dermaga ada pos tentara AL, saya pun sempat berkenalan dengan salah satu mas tentara yang bertugas bernama Agus Waluyo. Sampai lupa mengenalkan anggota kelompok kami terdiri dari Rusliah atw Lia dari Fekon jurusan akuntansi, Merry dari Hubungan Internasional Fisipol, Carry Yamiki dari ESP Fekon, Mety dari F.Mipa jurusan Kimia, Susanti dari Fkip Bahasa Inggris, terakhir saya dari F.Hukum sebagai ketua kelompok

sebagai ketua kelompok teman teman ada yang bilang saya aneh. ya mungkin karena baju pink yang selalu saya pakai.. haha

Mengenal danau labuan cermin

Saat itu hanya satu kapal yang melayani ke labuan cermin di kemudikan oleh bapak ahmad dan tarifnya hanya 2000 rupiah perorang. Danau labuan cermin 2007 belum ada dermaga jadi kalau masuk danau ya duduk di tepi danau. Pipa pdam msh melintang menghalang jalur masuk klw tidak saat laut surut kita tidak dapat langsung masuk ke danau 

Dan perjalanan pulang pun tiba...

Sedih rasanya harus pulang apalagi mengingat suasana di biduk biduk. Tepat jam 3 sore perjalanan ke tanjung redep di mulai setelah tangis tangisan kami pun meninggalkan biduk. Yang menjemput kami bapak ilhamdi yang saat kami datang beliau yang mengantar dari tanjung redep.

Ada cerita lain saat pulang aku kehabisan uang saku, nah ketika tiba daerah talisayan singgah makan hanya aku yang tidak turun dari mobil.

"Nur kamu ngga ikut makan kah ?" Tanya meti
"Ngga ikut" jawabku "aku ngga punya uang
"Aku yang bayarin " jawab meti

Akhirnya aku pun turun pesan nasgor dan es teh. Makasih banyak buat meti yang mau bayarin makan


To be continue...